Thursday, October 27, 2011

8 Planet Terunik di Jagat Raya

Alam semesta kita begitu luasnya dan diisi benda-benda angkasa, termasuk planet dan bintang dengan jumlah tidak terhingga. Dari sejumlah planet yang sudah diketahui manusia, ada beberapa diantaranya yang aneh dan unik.

Misalnya, Planet WASP-12b. Planet ini diketahui sebagai planet paling panas yang pernah ditemukan. Suhunya, mencapai 3.200 derajat Celcius! Ini baru di permukaan saja.

Ada lagi planet lain bernama Planet Dubbed TrES-4. Ini merupakan planet terbesar yang diketahui hingga saat ini. Ukurannya 1,7 kali planet Jupiter. Sebagai perbandingan, ukuran Jupiter sendiri, 120 kali ukuran Bumi yang kita tinggali.

Selain itu, ada lagi planet yang seluruh permukaannya diisi oleh air. Berikut ini foto-foto cantik dari planet-planet unik tersebut.


1. Planet WASP-12b


Planet WASP-12b adalah planet paling panas yang pernah ditemukan.
Suhu permukaannya mencapai 3.200 derajat Celcius. Letaknya 870 tahun cahaya dari bumi.


2. Planet Paltry


Planet Paltry memiliki 3 matahari. Jaraknya dari bumi sekitar 149 tahun cahaya.


3. Planet SWEEPS-10


Planet SWEEPS-10 memiliki kecepatan orbit tercepat.
Waktu yang dibutuhkan planet ini untuk sekali mengelilingi bintangnya hanya sekitar 10 jam.


4. Planet GJ 1214b


Astronom memperkirakan seluruh permukaan Planet GJ 1214b tertutup oleh air.
Planet yang besarnya 3 kali ukuran bumi ini terletak sekitar 40 tahun cahaya dari bumi.


5. Planet Dubbed TrES-4


Planet Dubbed TrES-4 merupakan planet terbesar yang diketahui hingga saat ini.
Ukurannya 1,7 kali planet Jupiter. Jaraknya dari bumi sekitar 1400 tahun cahaya.


6. Planet Kepler-10b


Planet Kepler-10b, hingga saat ini diketahui sebagai planet terkecil di luar sistem tata surya. Planet kerdil ini ditemukan pada Januari 2011.


7. Planet Epsilon Eridani b


Planet Epsilon Eridani b jaraknya sangat dekat dengan bumi, hanya sekitar 10.5 tahun cahaya. Sedemikian dekatnya hingga kita bisa mengamatinya dengan teleskop.


8. Planet OGLE-2005-BLG-390L b


Planet OGLE-2005-BLG-390L b adalah planet yang terdingin dan terjauh jaraknya dari bumi, sekitar 28 ribu tahun cahaya.


Sumber: Apa Kabar Dunia

Bukti-Bukti Kehidupan Awal Bumi Ada di Bulan

Portal Dunia - Bukti-Bukti Kehidupan Awal Bumi Ada di Bulan. Mengetahui bagaimana kehidupan dimulai di planet Bumi adalah salah satu target utama ilmu pengetahuan. Sejumlah peneliti asal Inggris memiliki teori baru. Mereka yakin kunci untuk mengetahui misteri bentuk kehidupan awal di Bumi justru berada di bulan.



Peneliti menyebutkan, batu-batuan yang berasal dari planet Bumi terlempar ke bulan saat asteroid membombardir Bumi dan inner planet (planet paling dekat dengan Matahari) lainnya.

Sebagai informasi, sekitar 4 miliar tahun lalu, terjadi fenomena hujan meteor yang disebut sebagai Late Heavy Bombardment. Ketika itu, planet Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars dihujani oleh ribuan asteroid dan meteorit yang menghantam permukaan planet.

Fenomena sangat mengerikan yang berlangsung selama 300 juta tahun itu memiliki efek beragam pada planet-planet yang ketika itu masih muda, salah satunya adalah pelontaran miliaran ton material dari permukaan planet ke luar angkasa.

Pada kasus Bumi, sebagian material itu kemungkinan berhasil tiba di Bulan. Hipotesis ini sangat masuk akal, mengingat di kutub selatan Bumi pernah dijumpai meteorit yang terbukti berasal dari planet Mars.

Untuk itu, sangatlah mungkin berasumsi bahwa planet-planet terdalam saling bertukar material saat Late Heavy Bombardment. Demikian pula dengan Bumi dan Bulan yang juga saling bertukaran material.

Menurut sejumlah pakar dari University of London Birkbeck College School of Earth Sciences, material milik Bumi itu telah mendarat di Bulan dengan mulus sehingga memungkinkan tanda-tanda biologis tetap tersimpan dengan baik.

Dikutip dari Softpedia, tim peneliti yang diketuai oleh Ian Crawford dan Emily Baldwin menyebutkan, tanda-tanda biologi itu justru tidak akan mampu bertahan di Bumi karena besarnya dampak tumbukan meteor, erosi akibat angin dan hujan, aktivitas volkanik, gempa bumi, dan penguasaan habitat oleh spesies makhluk hidup lain.

Dalam sejumlah simulasi komputer, tim peneliti menunjukkan sebongkah material yang terpental ke arah Bulan akibat tumbukan asteroid pada bumi akan mendarat di permukaan Bulan dengan kecepatan 2,5 kilometer per detik atau kurang. Dengan temperatur yang ada di Bulan, tidak ada bagian dari material itu yang mendekati tekanan puncak yang mengakibatkan material itu meleleh.

Sayangnya, teori baru ini belum bisa dibuktikan secara ilmiah sampai manusia kembali pergi ke Bulan, mengumpulkan sampel bebatuan dari sejumlah lokasi, dan membawa pulang ke Bumi untuk dianalisa secara mendalam. Namun, melakukan penelitian seperti itu akan memberikan kita pengetahuan yang luar biasa akan sejarah kehidupan di planet Bumi.


Sumber: VIVAnews

Ditemukan Planet Raksasa Tanpa Bintang

Portal Dunia - Ditemukan Planet Raksasa Tanpa Bintang. Para ahli astronomi mengatakan bahwa mereka telah menemukan planet-planet raksasa yang tidak memiliki bintang induk.

Setelah melakukan pencarian selama dua tahun, ditemukan 10 planet raksasa berukuran Jupiter di bintang terdekat, namun beberapa di antaranya mengambang bebas di galaksi Bima Sakti, alias tidak memiliki bintang induk. Demikian seperti yang dikutip dari AFP.



Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal sains Nature, memberikan pandangan baru atas pengetahuan mengenai planet. Ada lebih dari 500 planet tanpa bintang yang ditemukan sejak tahun 1995, namun penemuan ini adalah kali pertama ditemukan sebuah planet tanpa bintang yang berukuran raksasa.

Teori planet menyebutkan bahwa planet terbentuk dari debu dan gas dari bintang mereka. Jurnal Nature menyebut bahwa planet-planet tanpa bintang ini mungkin adalah planet yang memiliki jarak sangat jauh dari bintang mereka, hingga tidak lagi terpengaruh oleh gravitasi bintang induknya.

Penelitian yang ditulis dalam jurnal sains Nature tersebut, ditulis oleh dua tim yang menggunakan gravitasi tingkat mikro untuk menganalisis 10 juta bintang di galaksi Bima Sakti dalam kurun waktu dua tahun.


Sumber: okezone

10 Ledakan Terdahsyat dan Terbesar di Alam Semesta

Portal Dunia - 10 Ledakan Terdahsyat dan Terbesar di Alam Semesta.

1. Pancaran Sinar Gamma



Pancaran sinar gamma adalah paling kuat yang pernah diketahui di alam semesta. Sinar yang memancar dari area yang sangat jauh namun terlihat, adalah GRB 090423, menjangkau “dunia” kita dari kejauhan 13 Milyar tahun cahaya dari bumi.

Ledakan tersebut, yang hanya terekam kurang dari 1 detik, melepaskan energy lebih dari 100 kali energy yang dilepaskan oleh matahari selama 10 Milyar tahun.


2. Supernova



Supernova adalah bintang yang meledak yang seringkali “menyinari” keseluruhan galaksi. Supernova yang paling terang yang pernah di catat dalam sejarah adalah yang dilihat di konstelasi Lupus (bahasa latin untuk srigala) pada musim semi tahun 1006.

Ledakan luar biasa yang berwarna keemasan yang sekarang dikenal sebagai SN 1006 terjadi di hampir 7.100 tahun cahaya jauhnya, dan cukup terang untuk menyebabkan adanya bayangan di malam hari, dan membaca di malam hari, dan masih terlihat hingga berbulan-bulan pada siang hari.


3. Ledakan Komet Shoemaker-Levy9



Komet Shoemaker-Levy9 bertabrakan secara spektakuler dengan planet Jupiter pada 1994, gravitasi planet raksasa tersebut menarik komet tersebut dan memecahkan komet tersebut hingga area seluas 3 km, dan mereka menghujam dengan kecepatan 60 km/detik menghasilkan 21 tumbukan yang terlihat.

Tumbukan terbesar menyebabkan bola api hingga setinggi 3000 km di atas awan Jovian dan menyebabkan bintik hitam dengan diameter 12.000 km2 (sekitar sebesar bumi) dan diperkirakan meledak dengan kekuatan 6000 Giga Ton TNT.


4. Tumbukan Cretaceous-Tertiary



Era dinosaurus berakhir dalam bencana alam hampir 65 juta tahun lalu dan membunuh hampir setengah dari semua spesies di planet ini.

Peneliti menyatakan bahwa sebenarnya planet sudah berada dalam ambang kehancuran lingkungan sebelum tumbukan Cretaceous-Tertiary (meteorit). Kawah seluas 180 km di chixulub di mexico mungkin adalah lokasi tumbukan tersebut.


5. Ledakan Gunung Tambora



Pada 1815, Gunung tambora di Indonesia meledak dengan kekuatan hampir 1000 mega ton TNT, merupakan ledakan gunung berapi terdahsyat yang tercatat dalam sejarah.

Ledakan tersebut melontarkan 140 Milyar ton magma dan tidak hanya membunuh 71.000 orang di pulau Sumbawa (Dekat Lombok) tapi abu vulkanik yang dilontarkan menyebabkan anomalo iklim secara global.

Pada tahun selanjutnya (1816), dikenal sebagai tahun tanpa musim panas, salju turun di bulan Juni di Albany N.Y, sungai es dapat ditemukan di bulan Juli di Pennsylvania, dan ratusan ribu orang menderita kelaparan secara global.


6. Ledakan Dekat Sungai Podkamennaya Tunguska



Sebuah ledakan misterius dekat sungai Podkamennaya Tunguska di 1908 meratakan area seluas 2000 km2 dari hutan Siberia (hampir seluas kota Tokyo).

Peneliti mengira bahwa ledakan tersebut disebabkan oleh asteroid atau komet, mungkin diameternya sebesar 20m dan seberat 185.000 metric ton (7 kali berat titanic). Ledakan in tercatat hampir sekuat 4 mega ton TNT (250 kali lebih kuat dari bom Hiroshima).


7. Bom Atom di Trinity site, Alamogordo



Bom atom yang pertama dalam sejarah, di ledakkan di Trinity site, dekat Alamogordo, N.M pada 1945, meledaka dengan kekuatan hampir 20 kilo ton TNT.

Ilmuan J. Robert Oppenheimer kemudian mengatakan, ketika dia mengawasi pengujian, Ia memikirkan sebuah petikan dari manuscript hindu Bhagavas Gita : “Saya akan menjadi Kematian, penghancur dunia”, senjata nuklir kemudian mengakhiri PD II dan menyebabkan ketakutan terhadap senjata pemusnah massal hingga berpuluh tahun kemudian.

Ilmuwan kemudian menemukan bahwa masyarakat di New Meksiko mungkin terkena radiasi nuklir ribuan kali dari batas normal yang masih bisa ditoleransi oleh tubuh.


8. Nuklir di Chernobly, Ukraina



Pada 1986, sebuah reaktor nuklir meledak di Chernobly di Ukraina, itu adalah kecelakaan nuklir terburuk dalam sejarah, ledakan tersebut melontarkan reaktor seberat 2000 ton dan menyebarkan 400 kali kadar radioaktif dibandingkan bom Hiroshima/

Mengkontaminasi lebih dari 200.000 km2 Eropa, 600.000 orang terkena radiasi dosis tinggi, dan lebih dari 350.000 orang harus dievakuasi dari derah yang terkontaminasi.


9. Tabrakan kapal Kargo Perancis



Pada 1917, sebuah kapal kargo Preancis, yang berisi penuh dengan bahan peledak untuk PD I, secara tidak sengaja bertabrakan dengan kapal berbendera Belgia di pelabuhan Halifax, Kanada.

Hal tersebut menyebabkan ledakan dengan dampak yang jauh lebih besar dari peladak yang pernah dibuat oleh manusia sebelumnya, setara dengan 3 kilo ton TNT.

Menyebarkan serbuk berwarna putih hingga 6.100m diatas kota dan menyebabkan Tsunami dengan ketinggian gelombang setara 18 m , hingga radius 2 Km disekitar pusat ledakan.

Menyebabkan kehancuran total, dan merenggut 2000 nyawa dan 9000 lainnya terluka. Itu tercatat sebagai kecelakaan terburuk di dunia yang disebabkan peledak buatan manusia.


10. Ledakan di kapal kargo SS Grandcamp



Sebuah kebakaran di kapal kargo SS Grandcamp yang sedang berlabuh di Texas City pada 1947 memicu 2.300 ton ammonium nitrat, sebuah campuran yang digunakan untuk penyubur dan berdaya ledak tinggi.

Ledakan tersebut merontokkan 2 pesawat terbang yang sedang melintas di sekitarnya dan memicu reaksi berantai yang memicu ledakan sebuah kapal kargo lainnya yang juga membawa 1000 ton ammonium nitrat.

Bencana ini membunuh lebuh dari 600 orang dan melukai 3.500 lainnya, dan secara umum dikategorikan sebagai bancana industri terburuk dalam sejarah U.S


Sumber: fenz-capri.blogspot.com

Misteri Segitiga Bermuda, Ini Jawaban NASA

Portal Dunia - Misteri Segitiga Bermuda, Ini Jawaban NASA. Sejumlah spekulasi beredar, bahwa di Segitiga Bermuda terdapat lubang hitam 'black hole', atau alien yang bersembunyi di bawah lautan, portal ke dimensi lain, gas methan, lokasi Atlantis yang hilang, hingga rumah iblis, Dajal.

Sejumlah pertanyaan soal Segitiga Bermuda juga disodorkan ke Badan Antariksa AS, NASA. Berikut jawabannya.

 
Apakah ada hubungan antara Segitiga Bermuda dan lubang hitam 'black holes'?


Tidak ada lubang hitam di Segitiga Bermuda. Pada kenyataannya, bahkan tak ada yang namanya Segitiga Bermuda. Banyaknya kasus kehilangan di wilayah itu konsisten dengan wilayah lainnya. (Ilmuwan NASA, Dr Eric Christian)


Segitiga Bermuda dan Zona De Silencia di Meksiko berada pada garis lintang yang sama dan kedua tempat ini misterius. Zona De Silencia diketahui bisa menarik meteorit dari langit, sementara Segitiga Bermuda dikenal karena banyak kapal dan pesawat yang hilang secara misterius. Mengapa dua wilayah ini tidak diteliti?

Fakta-fakta tentang lokasi tersebut salah. Tidak ada bagian dari Bumi yang bisa menarik meteorit dari langit, tidak ada anomali gravitasi yang aneh. Medan gravitasi bumi telah dipetakan dengan presisi luar biasa terutama oleh perusahaan yang menggunakan peta gravitasi untuk mengetahui potensi minyak dan mineral.

Juga tidak ada penghilangan lebih misterius di Segitiga Bermuda daripada di bagian laut lain di zona badai. Artinya, tidak ada yang misterius dari dua lokasi tersebut. Saya sarankan agar Anda mencoba untuk mengevaluasi akurasi sumber Anda dan menghubungkannya dengan dunia nyata, bukan fantasi ini. (Astrobiologis dan ilmuwan senior NASA, David Morrison)


Jawaban NASA senada dengan apa yang dimuat situs Sejarah Angkatan Laut Amerika Serikat, www.history.navy.mil. Dijelaskan, bahwa faktor signifikan yang menyebabkan hilangnya kapal di Segitiga Bermuda adalah arus laut yang kuat, disebut Gulf Stream.

Badai yang datang tiba-tiba itulah yang menyebabkan kapal angkatan laut hilang di Bahama, Saratoga. Kapal dan-krunya hilang tak berbekas pada 18 Maret 1781.

Dijelaskan juga bahwa tidak hanya di Segitiga Bermuda, banyak kapal-kapal Angkatan Laut AS lainnya telah hilang di laut karena badai di seluruh dunia -- secara mendadak.

Kapal dan pesawat bisa hilang secara tiba-tiba di wilayah Segitiga Bermuda itu karena anomali kompas yang bisa mengacaukan sistem navigasi. Soal adanya anomali ini pernah dicatat oleh Columbus dalam pelayarannya.

Dalam sejumlah catatan disebutkan bahwa Segitiga Bermuda adalah salah satu dari dua lokasi di dunia yang memiliki anomali. Wilayah lain adalah laut Jepang dan Filipina, yang juga dikenal dengan nama yang mirip, 'Segitiga Formosa'.


Sumber: VIVAnews

9 Cara Redakan Sakit Hati Setelah Putus Cinta

Portal Dunia - 9 Cara Redakan Sakit Hati Setelah Putus Cinta. Tak ada orang yang tidak merasakan sakit setelah putus cinta, terlebih lagi jika kita berada di pihak yang diputuskan kekasih. Untuk beberapa orang, putus cinta bahkan bisa meninggalkan luka mendalam yang sulit hilang dan berlangsung lama.

Putus cinta memang menyakitkan, tapi cobalah untuk tidak terjebak dalam kesedihan berlarut-larut. Dilansir Your Romance Guide, ada sembilan cara yang bisa dilakukan untuk meredakan sakit hati setelah putus cinta:


1. Jangan Bertemu dengan Mantan Kekasih Sementara Waktu

Setelah putus cinta, hindari bertemu atau berhubungan dengan mantan kekasih Anda. Perasaan sayang yang masih ada mungkin mendorong Anda untuk menelepon, mengirim pesan teks atau bertemu dengannya. Tapi tindakan ini justru akan mengingatkan sakitnya putus cinta. Anda harus benar-benar putus hubungan dengan sang mantan, setidaknya untuk beberapa bulan untuk menyembuhkan sakit hati.


2. 'Nikmati' Rasa Sakit Itu

Adalah hal yang sangat wajar ketika kita kehilangan seseorang yang dicintai. Saat merasakan sakit, itu berarti sebuah tanda bahwa Anda sedang dalam proses penyembuhan. Menangislah jika Anda ingin menangis, dan berteriaklah jika memang itu bisa membuat perasaan sedikit lega. Rasa sakit setelah putus cinta bisa menginspirasi Anda untuk mengerjakan sesuatu yang lebih baik, yang tidak pernah Anda lakukan sebelumnya.


3. Menyibukkan Diri

Cara terbaik menyembuhkan luka karena putus cinta dan melupakan mantan adalah dengan menyibukkan diri. Anda tidak akan memikirkan mantan kekasih jika tidak memberi kesempatan otak untuk mengingatnya. Cobalah aktif terlibat dalam berbagai kegiatan. Pilih aktifitas yang Anda senangi. Tidak hanya menyegarkan pikiran, banyak beraktifitas juga mengalihkan pikiran Anda dari sang mantan.


4. Curahkan Kesedihan Anda Hanya Kepada Teman Dekat

Boleh saja menceritakan bagaimana sakit hatinya Anda setelah putus cinta. Tapi bukan berarti Anda bisa membicarakannya ke setiap orang yang Anda temui. Bukannya bersimpati, tindakan ini justru bisa membuat teman-teman menjauhi Anda. Bijaklah dalam menyikapi 'tragedi' putus cinta Anda. Bicaralah hanya pada teman atau orang yang dekat dengan Anda, cukup mengerti Anda dan mau mendengar setiap keluh kesah. Akan lebih baik lagi jika orang tersebut bisa menenangkan, mencarikan solusi dan mendorong Anda untuk melanjutkan hidup.


5. Tumpahkan Perasaan Anda dalam Tulisan

Menumpahkan semua kekesalan dalam tulisan bisa jadi alternatif lain untuk meredakan sakit hati akibat putus cinta. Keluarkan semua rasa sakit, frustasi dan kemarahan Anda dalam buku harian, secarik kertas atau komputer (tapi jangan menyebarkannya ke grup email atau jejaring sosial). Setelah sembuh dari masa
lalu menyakitkan, Anda bisa membacanya kembali sebagai alat introspeksi untuk menjalin hubungan yang lebih baik dengan pasangan berikutnya.


6. Meditasi

Meditasi adalah salah satu tehnik lama untuk relaksasi dan mengendurkan pikiran yang tegang. Duduklah dengan tenang di dalam kamar, tutup mata, ambil nafas dalam-dalam, dan keluarkan secara perlahan. Sambil relaksasi, Anda bisa menjauhkan hal-hal negatif dari pikiran Anda. Nyalakan lilin aromaterapi dan
musik instrumental untuk menambah perasaan tenang saat relaksasi.


7. Beri Perhatian Pada Keluarga

Orang tua, kakak maupun adik mungkin adalah orang-orang yang berpengaruh besar pada kehidupan Anda. Mereka akan selalu berada di sisi Anda saat senang maupun susah. Saat menjalin hubungan asmara dengan mantan kekasih, mungkin Anda tidak menyediakan banyak waktu untuk keluarga. Inilah saatnya Anda banyak mencurahkan waktu dan berkumpul bersama keluarga. Coba ajak mereka rekreasi, atau sekedar makan malam bersama. Kehangatan keluarga merupakan obat paling manjur untuk
menyembuhkan luka.


8. Fokus pada Karir

Jangan sampai kesedihan mengganggu performa kerja Anda. Mungkin akan sulit berkonsentrasi kerja saat kita didera masalah. Tapi cobalah untuk menjadikan karir sebagai prioritas dalam hidup Anda. Dengan fokus dalam bekerja, tak hanya membantu Anda melupakan sakit hati, tapi juga meningkatkan performa kerja Anda di kantor.


9. Nikmati Kesendirian

Sembuh dari sakit karena putus cinta memang bukan hal mudah. Karena itu, Anda butuh waktu menenangkan diri untuk beberapa lama. Jangan langsung mencoba jalin hubungan baru setelah putus cinta untuk pelarian.

Sumber: wolipop

Thursday, October 20, 2011

Gunung Es Tertinggi di Dunia

1. Everest, Pegunungan Himalaya, Nepal/Tibet, 29,035 ft / 8,850 m.

everest

Gunung Everest (bahasa Inggris: Mount Everest) adalah gunung tertinggi di dunia (jika diukur dari paras laut). Rabung puncaknya menandakan perbatasan antara Nepal danTibet; puncaknya berada di Tibet. Di Nepal, gunung ini disebut Sagarmatha (सगरमाथा,bahasa Sansekerta untuk “Dahi Langit”) dan dalam bahasa Tibet Chomolangma atauQomolangma (”Bunda Semesta”), dilafalkan dalam bahasa Tionghoa 珠穆朗瑪峰 (pinyin: Zhūmùlǎngmǎ Fēng). Gunung ini mendapatkan nama bahasa Inggrisnya dari nama Sir George Everest. Nama ini diberikan oleh Sir Andrew Waugh, surveyor-general India berkebangsaan Inggris, penerus Everest. Puncak Everest merupakan salah satu dari Tujuh Puncak Utama di dunia.

2. K2 (Godwin Austen), Pegunungan Karakoram, Pakistan/China, 28,250 ft / 8,611 m.

k2

K2 ialah pegunungan tertinggi ke-2 di dunia. Terletak di bagian Karakoram dari Himalaya antara Pakistan dan Republik Rakyat Cina; merupakan pegunungan nasional di Pakistan. Tinggi pegunungan ini mencapai 8,611 meter (28,251 kaki). Konon, pegunungan ini lebih sulit didaki daripada Gunung Everest karenacuacanya ang buruk. K2 juga lebih tinggi di daerah sekitarnya bila dibandingkan ke Everest. K2 dijuluki “Pegunungan Kejam” karena hal ini. Pada tahun 2004, hanya 246 orang yang berhasil mendaki sampai ke puncak. Setidaknya 56 orang meninggal ketika mencoba mendakinya. Nama tak resmi untuk K2 ialah Gunung Godwin Austen, dinamai dari nama orang yang pertama kali memanjatnya. Selain itu pegunungan ini juga dinamai Qogir (diturukan dari Chogori), Lamba Pahar, Dapsang, Kechu, Ketu, dll.

3. Kangchenjunga, Pegunungan Himalaya, India/Nepal, 28,169 ft / 8,586 m.

kangchenjunga

Kangchenjunga (Nepali:कञ्चनजङ्घा Kanchanjaŋghā) SewaLungma (Limbu) adalah gunung tertinggi ke-3 di dunia setelah Gunung Everest dan Chogori) dengan ketinggian 8.586 meter (28.169 kaki). Gunung ini juga adalah gunung tertinggi ke-2 di Nepal. Kangchenjunga berarti “Lima Harta Karun Salju, karena ia terdiri dari 5 puncak, empat diantaranya mencapai lebih dari 8.450 meter. Harta karun itu melambangkan 5 benda milik dewa yaitu emas, perak, permata, biji-bijian dan kitab suci. Kangchenjunga disebut Sewalungma dalam bahasa Limbu dan disucikan dalam tradisi agama Kirant. Tiga dari 5 puncaknya (utama, tengah, dan selatan) membatasi wilayah Sikkim Utaradari distrik Sikkim, India dan Distrik Taplejung di Nepal, dan 2 yang lain berada diDistrik Taplejung. Selain itu wilayah ini juga dijadikan Kangchenjunga Conservation Area Project oleh World Wildlife Fund [2] [3] [4] [5] [6], yang melindungi satwa Panda Merah, burung, dan tanaman khas Nepal. Bagian India juga memiliki wilayah yang dilindungi dalam Taman Nasional Khangchendzonga.

4. Lhotse I, Pegunungan Himalaya, Nepal/Tibet, 27,940 ft / 8,516 m.

lhotse

5. Makalu I, Pegunungan Himalaya, Nepal/Tibet, 27,766 ft / 8,463 m.

makalu

6. Cho Oyu, Pegunungan Himalaya, Nepal/Tibet, 26,906 ft / 8,201 m.

cho-oyu

7. Dhaulagiri, Pegunungan Himalaya, Nepal, 26,795 ft / 8,167 m.

dhaulagiri

8. Manaslu I, Pegunungan Himalaya, Nepal, 26,781 ft / 8,163 m.

manaslu

9. Nanga Parbat, Pegunungan Himalaya, Pakistan, 26,660 ft / 8,125 m.

nanga_parbat

10. Annapurna, Pegunungan Himalaya, Nepal, 26,545 ft / 8,091 m.


annapurna

Hotel Termewah di Dunia

1. The Ritz Carlton Suite, The Ritz Carlton Mosko US$ 16.500 per malamThe Ritz Carlton Suite, The Ritz Carlton Moskow
Hotel ini menawarkan pemandangan St Basil's Cathedral, Kremlin, dan Red Square yang terkenal itu. Nikmati marmer kamar mandi, furnitur lama yang dibuat untuk menghormati sejarah Rusia, dan ruang tamu raksasa lengkap dengan grand piano, perpustakaan, kantor dan ruang rapat.
Anda juga bisa menerima akses ke Lounge Club dengan lima jenis makanan dan minuman dalam sehari. Lantai kamar juga senantiasa dihangatkan guna menjaga kaki dari musim dingin yang menusuk.
2. Royal Armleder Suite, Le Richemond Genewa US$ 18.900 per malam.
Royal Armleder Suite, Le Richemond Genewa
Jika berbicara mengenai kemewahan di Swiss. Kamar 2476 meter persegi ini jawabannya. Kamar ini menawarkan pemandangan pegunungan Alpen dan kota tua Jenewa. Kamar mandinya dibikin dari produk terbaik yang diterbangkan dari Italia. Nyaman tenteramnya maksimal.

3. Royal Suite, Burj Al Arab Dubai - US$ 19.600 per malam
Royal Suite, Burj Al Arab Dubai

Hotel dengan harga yang lumayan tinggi yaitu US$ 20.000 semalam ini membuat anda menikmati kenyamanan lebih dari orang timur tengah lainnya. Terdapat hanya 2 Royal suites di lantai 25. Anda dapat menikmati pemandangan laut yang menakjubkan, ruang rapat pribadi, lift pribadi dan akses ke helipad pribadi.

4. The Vendome Suite, Park Hyatt Vendome Paris-US$ 20.000 per malam
The Vendome Suite, Park Hyatt Vendome Paris

Salah satu hotel tebaik di Paris. Vendome Suit terletak di lantai lima di Park Hyatt yang menghadap Rue de la Paix. Ruang yang menonjolkan kenyamanan ini dilengkapi dengan kamar mandi uap (steam), dan meja spa untuk pijat. Anda juga bisa menikmati lagu di Bang& Olufsen sound system dan dapat berkicau di twitter mengabarkan lokasi anda dengan koneksi internet berkecepatan tinggi.

5. The Bridge Suite, The Atlantis, Bahama US$ 22.000 per malam.
The Bridge Suite, The Atlantis, Bahama
The Bridge Suites di Atlantis merupakan jembatan yang menghubungkan dua Royal tower dan memberikan pemandangan setiap sudut dari resort itu. Langit-langit kamar didekor dengan fitur emas, dilengkapi dengan pelayan pribadi, seprei dengan lukisan tangan, dan dua kamar tidur berukuran besar. Kamar mandi indah berbahan marmer, dengan penak-pernik lumba-lumba.
6. The Ritz Carlton Suite, Ritz Carlton Tokyo, US$ 25.000 per malam.
The Ritz Carlton Suite, Ritz Carlton Tokyo
Sebelumnya Presidential SUite disebut juara hotel di Tokyo. Namun sekarang, Ritz Carlton Suite yang terletak di lantai 53 menjadi pesaing. Anda bisa menjadi member pada exclusive Ritz Carlton Club Lounge lengkap dengan pelayan pribadi. Ruangan ini dilengkapi kamar mandi berlantai marmer, dan empat poster dengan kamar mandi utama.

7. The Penthouse The Setai, Pantai Selatan Miami, US$ 30.000 per malam
The Penthouse The Setai, Pantai Selatan Miami
Penthause seluas 10.000 kaki ini lebih besar dibandigkan kebanyakan luas rumah pada umumnya. Masih-masing terdiri dari empat kamar tidur yang memiliki kamar mandi sendiri dan terdapat pemisah ruangan untuk tamu. Balkonnya memberikan pemandangan laut jernih Pantai Selatan.

Anda juga bisa berenang di kolam renang pribadi yang dilengkapi atap atau bersantai di Jacuzzi. Tersedia juga ruang musik untuk mendengarkan piano yang terpisah dari kamar tidur. Pelayan selalu siap dipanggil, namun jika anda ingin pesan dengan jumlah banyak, maka ia bisa ikut tinggal di kamar tidur yang lain untuk kenyamanan anda.

8. Villa La Cupola Suite, Westin Excelsior, Roma, US$ 31.000 per malam.
Villa La Cupola Suite, Westin Excelsior, Roma
Suite hotel ini menggambarkan kemewahan ala Romawi. Dengan lukisan langit-langit yang indah, seluas 6100 kaki dan bioskop pribadi dengan Dolby Digital screening film.

Tak hanya itu, dinding dan langit-langit kubah dibuat dengan tangan, yang dilengkapi 5 kamar tidur utama. Jendela kaca di ruang tamu dengan detail tokoh mitologi Romawi dengan cara yang modern, seperti Hermaphrodite dan fashion.
Ruangan ini juga memiliki dapur pribadi, dan ruang makan yang dilengkapi dengan lampu kristal Murano, lemari anggur pribadi, dan ruang makan dengan ubin mozaik yang antik.

9.The Royal Villa, Grand Resort Lagonissi, Athena, US$ 32.000 per malam

The Royal Villa, Grand Resort Lagonissi, Athena
Tak hanya pelayan yang melayani anda selama tinggal di vila, namun juga juru masak dan pianis pribadi juga bekerja untuk anda. Anda bisa meminta lagu klasik favorit sambil menunggu koki menyiapkan makan malam. Anda juga bisa berenang di kolam renang pribadi, atau kolam renang air hangat, semuanya terserah anda.

10. The Presidential Suite, Hotel Cala di Volpe, Costa Smeralda Sardinia, US$ 34.000 per malam.

The Presidential Suite, Hotel Cala di Volpe, Costa Smeralda Sardinia
Ruangan seluas 250 meter persegi ini terdiri dari beberapa kamar dan teras dengan kolam renang hanya beberapa dari ratusan kemewahan yang tersedia dalam suite ini. Anda juga akan memiliki akses ke gudang anggur pribadi, dengan balkon dan pemandangan laut yang indah, ruang sauna, dan tiga kamar mandi berlapis marmer. Setelah anda menikmati malam yang panjang, anda bisa melanjutkan dengan mendengarkan Mozart lengkap dengan koleksi CD sendiri.
11. Penthouse Prestige Apartment, Prancis - US$35.000 per malam

Penthouse Prestige Apartment, Prancis Mengapa anda memilih tinggal di hotel jika anda dapat tinggal di penthouse apartment? Penthouse ini memiliki dua kamar tidur dan 2 kamar mandi. Ruang mandinya memiliki hammam, kamar mandi tradisional Turki. Setelah menikmati spa dan mandi sauna, anda bisa duduk di teras yang menghadap Teluk Cannes dengan pemandangan Lerins Island and Esterel Range. Anda juga dapat mengontak pelayan pribadi dan membawa apa saja yang anda butuhkan.

12. Ty Warner Penthouse, Four Seasons Hotel New York - US$ 35.000 semalam

Ty Warner Penthouse, Four Seasons Hotel New York Fasilitas terbaik yang ditawarkan di hotel ini terletak di Hotel Four Seasons Amerika yang telah terkenal. The Ty Warner Penthouse menampilkan pemandangan menabjubkan dari Central Park, dengan balkon kaca, furniture mewah, dan akses Marcedes Maybach atau Rolls Rollys Phantom dengan supir pribadi.

Ty Warner Penthouse menawarkan pemandangan 360 derajat dari semua sisi Manhattan. Dibuat dengan memperhatikan setiap detail, dari permukaan batu semi mulia, dihiasi platinum dan emas untuk kain tenunnya. Sembilan suite ini diciptakan seperti karya seni yang agung.

Tamu juga bisa menikmati pengalaman mengesankan seperti program TV untuk setiap saluran di seluruh dunia, panggilan telepon tak terbatas ke seluruh dunia, pelayan dan personal trainer.

13.  Resort Las Vegas - US$ 40.000 per malam
Hugh Hefner Sky Villa/ Palms Casino Resort Las Vegas
Suite di atas Palms Resort di Las Vegas ini hanya pendiri Playboy, Hugh Hefner yang dapat mencantumkan namanya. Vila mewah ini lengkap dengan tanda tangan kelinci Playboy yang menghiasi ruangan. Fokus utama dari ruangan ini adalah ukurannya yang besar dengan tempat tidur yang bisa diputar. Di luarnya tersedia balkon yang bisa menghadap ke Vegas. Kamar ini juga terdiri dari pusat kebugaran dengan ruangan sauna dan spa.

Dengan kapasitas 250 orang, meja poker, bar dan teras terbuka, tak ada suite lain yang lebih baik untuk pesta. Bahkan Kayne West presenter MTV Music Award mengadakan pesta pada 2007 dan mengundang teman-teman sesama rapper.

14. The Royal Penthouse Suite, President Wilson Hotel, Jenewa - US$ 65.000 per malam.

The Royal Penthouse Suite, President Wilson Hotel, GenewaSuite paling mahal di dunia ini awalnya dikenal dengan nama Imperial Suite dengan tarif US$ 35.000 per malam pada 2006. Namun, harganya terus naik hingga sekarang menjadi US$65 ribu atau Rp585 juta per malam. Terletak di Jenewa swiss, suite ini memiliki lift pribadi untuk mengantarkan tamu paling atas. Menampilkan pemandangan menakjubkan dari Mont Blanc, bagian paling menonjol dari pegunungan Alpen, juga pemandangan memukau Danau Jenewa. Dengan arsitektur modern yang mengkombinasikan layanan kelas dunia, bagi mereka yang menginap di Suite ini akan memiliki pengalaman tak terlupakan di Swiss.

 Sumber: Business Insider 
VIVAnews.com

10 Pulau Terindah di Dunia


Setiap pulau memiliki keunikan dan karakteristil masing-masing, Berikut ini adalah pulau-pulau terindah di dunia karena keunikannya dan banyaknya wisatawan yang berkunjung, semoga Indonesia dapat menjadikan dan mengelola pulaunya sehingga dikunjungi banyak wisatawan 
Pertama (1st)

Usedom: The Singing Island
Germany
Though anchored to the German coast with bridges at both north and south ends (and a railway over the northern bridge), Usedom lies so far east that the eastern tip is actually part of Poland — you can walk down the beach from Ahlberg to the large commercial port of Swinoujscie. But it’s the German side that’s the tourist magnet, a beloved getaway since the early 19th century; Usedom has been nicknamed the “Bathtub of Berlin.” Usedom’s other nickname, “the singing island,” came about because the white sand of its 25-mile strand is so fine that it squeaks when you walk on it. A handful of nearby “wellness hotels” and thermal baths preserve old-world spa traditions. Landscaped garden promenades, open-air concert pavilions, and tree-lined side streets hark back to genteel seaside holiday traditions; each resort town also has a long pleasure pier extending into the Baltic, where you can still envision a parade of ladies with parasols and bustled dresses and gents in well-cut linen suits.
Kedua (2nd)

Bora Bora: Romantic Heaven on Earth
French Polynesia
Nothing says “ultimate honeymoon” quite like Bora Bora. The word is out — and has been for some time — about this French Polynesian island’s extraordinary natural beauty, and Bora Bora’s remoteness and high prices have kept the island’s luxurious mystique intact. Enchanting Bora Bora belongs to the exclusive, “so-preposterously-gorgeous-it-doesn’t-seem-natural” club of travel destinations. Even the most jaded globe-trotter duly drops his jaw when confronted with the spectacle of the lagoon and the iconic silhouette of Mount Otemanu in the background. Many visitors, in fact, never get farther than that perfect tableau of paradise, but excursions to the main island and its lofty interior are how you’ll get to the real heart of Bora Bora.
Ketiga (3rd)

Prince Edward Island: Beyond Green Gables
Canada
Sometimes all the Anne of Green Gables hoopla around Prince Edward Island gets to be a bit much. How can a century-old series of children’s books define an entire Canadian province? Drive around PEI’s low rolling hills blanketed in trees and crops, and that bucolic past celebrated in Lucy Maud Montgomery’s books makes sense after all. Beyond the jagged coast with its inlets and historic fishing villages, you’ll discover that small farms make up the island’s backbone. You can get in touch with the island’s Acadian heritage at the five Rusticos: the coastal villages of North Rustico, South Rustico, Rusticoville, Rustico Harbour, and Anglo Rustico. This inevitably brings you to Cavendish, the vortex of Anne of Green Gables country. You can see the farmstead that started it all, Green Gables, a solid white mid-19th-century farmhouse with green shutters (and, naturally, green gable points) that belonged to cousins of author Montgomery.
Keempat (4th)

Gorgona: Welcome to the Jungle
Colombia
It hasn’t taken long for nature to regain complete control of Gorgona Island. From the 1950s to the 1980s, this landmass in the Pacific was a maximum security prison — Colombia’s Alcatraz — but the facility was closed and declared a natural national park in 1985; the jail buildings are now overgrown with dense vegetation, complete with monkeys swinging from vine to vine. Gorgona is one of those places where the natural environment is almost comically inhospitable to humans. Visitors who come ashore at Gorgona today are strictly supervised, limited to groups of 80 at a time, and forbidden from wandering too far away from the coastline, for fear of encountering deadly critters. Gorgona shelters a wealth of endemic plant and animal species in its rainforests, including the small (and endangered) blue lizard of Gorgona. Gorgona also has some of the finest sandy beaches in Colombia, backed by palm trees and a thick curtain of green, letting you know that the creepy-crawly jungle is never far away on this island.

Kelima (5th)

Malta: Crossroads of the Mediterranean
Walking the streets of most any Maltese town, you get the vague sense that you’re in some kind of greatest hits of European architecture — a little London here, echoes of Paris there, maybe a touch of Rome in that baroque church facade. And it’s no wonder: the Phoenicians, the Carthaginians, the Romans, the knights of St. John, the French, and the British all swept in from their respective compass points and left indelible reminders of their conquests. Malta today is a modern and well-run island nation, with its illustrious laurels of history on full view. The walled city of Mdina, on Malta proper, is superbly evocative of the island’s medieval era. Descendants of the noble families — Norman, Sicilian, and Spanish — that ruled Malta centuries ago still inhabit the patrician palaces that line the shady streets here. In summer, the coastal resort towns of Sliema and St. Julian’s, just outside Valletta, come alive with holidaymakers and yacht-setters, and the cafe-filled promenades fronting the teal sea are the epitome of the Mediterranean good life.
Keenam:(6th)

Lamu: Exotic Enclave
Kenya
Just 2 degrees south of the Equator, off the east coast of Kenya, Lamu is a place that seems stuck in time. For centuries, it was a bustling Indian Ocean port of call and an important link in the spice trade; that atmosphere is totally palpable here today. Lamu is like an exotic stage set that also happens to have amazing beaches. The streets of Lamu are quiet, cool, and car-free, lined with thick-walled white stone buildings, their arches and decorative cutouts evoking the centuries of Muslim influence here; Lamu was founded by Arab traders in the 1400s. The entire island has one proper town — the busy Lamu Town, which, as the oldest and best-preserved Swahili settlement in East Africa, is a UNESCO World Heritage Site. Monuments here include the turreted Lamu Fort and Riyadha Mosque (both from the 19th Century), but the most interesting sights are the much more ancient, nameless traditional houses, some of which date back to Lamu Town’s 14th-century foundations.
Ketujuh (7th)

Isla Grande de Tierra del Fuego: El Fin del Mundo
Argentina and Chile
Several centuries ago, the only inhabitants of the southern extremity of South America were the native Yahgan Indians. To survive in the inhospitable climate of this land, the Yahgans made ample use of fire. The campfires continuously burning here were so numerous and so bright that when the first Europeans to explore the region saw them from the sea, they called the whole place Tierra del Fuego (“Land of Fire”). Today, the name Tierra del Fuego applies to the group of islands that make up the southern tips of both Argentina and Chile. Isla Grande — as its name suggests — is the largest landmass in the archipelago, with territories belonging to both those countries. Not far from Isla Grande, though it’s actually a separate small island in the Tierra del Fuego group, is the real southernmost tip of South America and one of the most fabled sites in the story of seafaring: Cape Horn. Before the opening of the Panama Canal in 1914, rounding “the Horn” was the only way for ships to get between the Atlantic and the Pacific Oceans, and its hostile waters were — and still are — notorious for the challenges they posed to sailors. Strong winds and currents, enormous waves, and even icebergs sent many a seaman to his watery grave.
Kedelapan:(8th)

Isla Grande de Tierra del Fuego: El Fin del Mundo
Argentina and Chile
Several centuries ago, the only inhabitants of the southern extremity of South America were the native Yahgan Indians. To survive in the inhospitable climate of this land, the Yahgans made ample use of fire. The campfires continuously burning here were so numerous and so bright that when the first Europeans to explore the region saw them from the sea, they called the whole place Tierra del Fuego (“Land of Fire”). Today, the name Tierra del Fuego applies to the group of islands that make up the southern tips of both Argentina and Chile. Isla Grande — as its name suggests — is the largest landmass in the archipelago, with territories belonging to both those countries. Not far from Isla Grande, though it’s actually a separate small island in the Tierra del Fuego group, is the real southernmost tip of South America and one of the most fabled sites in the story of seafaring: Cape Horn. Before the opening of the Panama Canal in 1914, rounding “the Horn” was the only way for ships to get between the Atlantic and the Pacific Oceans, and its hostile waters were — and still are — notorious for the challenges they posed to sailors. Strong winds and currents, enormous waves, and even icebergs sent many a seaman to his watery grave.
Kesembilan (9th)

Mauritius: Sophisticated Paradise
Isolated in the Indian Ocean, 1,243 miles east of mainland Africa, Mauritius may be tiny, but there’s never a shortage of things to do. With a coastline ringed by coral reefs, and calm, clear, shallow lagoon waters, the island is ideal for all sorts of water sports; the unspoiled interior offers sights of spectacular natural beauty as well. Tourism on Mauritius is a relatively new phenomenon, however, and so far it’s definitely geared toward the higher-end traveler. Mauritius today is an amalgam of Creole, Indian, Chinese, and French peoples (there was never an indigenous population), with Creole and French the dominant flavors. Its most famous resident, however, may have been the flightless dodo bird, a rare species discovered here by the first Dutch visitors and soon driven to extinction by the settlers’ wild pigs and macaques.
Kesepuluh:(10th)

Ile Sainte-Hélène & Ile Notre-Dame: Beaucoup Recreation
Montreal, Canada
Montreal’s richest repositories of recreational opportunities are its two playground islands in the middle of the St. Lawrence River, Ile Sainte-Hélène and Ile Notre-Dame. Developed for Montreal’s Expo 67, they remain prime destinations for the 21st century. Ile Sainte-Hélène has long been a fixture in Montreal’s history. Following the War of 1812, defenses such as a fort, a powder house, and a blockhouse were built here to protect the city. The island was converted into parkland in 1874, but Ile Sainte-Hélène returned to military duty in World War II. Conversely, Ile Notre-Dame was built entirely from scratch, using 15 million tons of rocks excavated for tunnels for the Montreal Metro in 1965. The La Ronde Amusement park was built on Sainte-Hélène for the exposition; operated today by Six Flags, it offers world-class roller coasters and thrill rides. Most of the Expo 67 pavilions were dismantled in the years following the fair; the pavilions of France and Quebec became Ile Notre-Dame’s Montreal Casino and the American pavilion became Ile St. Helene’s Biosphere attraction, which has exhibits on environmental issues.
The next on :
The most beautiful island
Bali, Indonesia




The Island of Bali in Indonesia is an Ultimate Island and a perfect holiday destination for people who are seeking adventure and a totally relaxing moment. Bali has earned itself a long string of plaudits, including the “Morning of the World,” “Island of the Gods” and the “Last Paradise on Earth.” Although it has undergone much development, most of the island still deserves those appellations. Its natural beauty, the colorful Balinese Hindu festivals and the friendliness of the people lure vacationers here again and again. The Bali Island is the most popular and world renowned vacation paradise in Indonesia since year after year, this island is voted by the readers of all major travel magazines. The Island of Bali is most enchanting and amazing travel and holiday destination in the whole world.
Bali Island: The Perfect Tropical Holiday Destination
The Island of Bali in Jakarta Indonesia offers a wide range of attraction to tourist, visitors and adventure seekers. This island is highly regarded by tourist and visitors as the “Ultimate Island” because of its physical beauty and the climate is very pleasant all year-round. This perfect island holiday destination is also offering various and different customs to tourist. The Island of Bali has many amusements available for visitors and tourist. There are also many inland and offshore attractions. But there are also many attractions that rise every now and then because of the number of tourist and visitors that want them. Tourist especially Americans, Europeans and Australians like to be here in this tropical island of Bali because of the unique blend of modern facilities combined with traditional of past heritage.
Tropical Island of Bali Indonesia Tourist Spot
Beautiful Beaches and Lakes
The Island of Bali is blessed with world class white sand beautiful beaches and beautiful nature. The endless sand beaches enveloped most of Bali’s shores where silvery waves. The beaches of The Island of Bali are amazing and magnificent. From the stretch of sand in Kuta, fenced far in the South by the runway of Denpasar International Airport; the peaceful elegance of Nusa Dua; the mysterious quietness and somberness of Candidasa, as a temple dedicated to the sea goddess submerges; to the spectacular sunsets of Lovina in the North. Since we are speaking of beaches, there is one attraction that the beaches of Bali that attracts most to the adventurers and especially the surfers, the waves. The Tropical Island of Bali is one of the beat surfing destination in the world. Experienced surfers around the world come here to Bali Island to challenge the great and wildest waves. Not only the sea that gives attraction in Bali Island but also Lakes. There are four lakes in Bali. Lake Batur, the old crater of Mount Batur, is the largest. Kintamani offers an excellent panoramic view of the lake, and the lake itself effectively fences in the Bali Aga people in Trunyan. Lake Bratan, the second largest, is near the town of Bedugul. Lake Buyan and Lake Temblingan are also near.
Bali Island World Class Beach Resort
Bali Island Water Sports
Bali Island has many exciting activities to offer especially watersports. Since This tropical island paradise has a tropical climate all year round, this island is good for diving and watersports. There are lots of diving operators that operate in Bali. The popular watersports that Bali Island has to offer to tourist are kiteboarding, kitsurfing, surfing, diving, offshore rafting and many more. The white water rafting is the most popular waterport here in Bali and the offshore rafting or ocean rafting comes next.
Bali Ultimate Island Vacation Paradise
Bali Island Surfing and Diving
The Tropical Island of Bali is an island paradise that is surrounded by crystal clear blue water. Here in Bali Island, there is an all year long sunshine and it gives a very good chance of many offshore attractions. The Island of Bali is also popular for diving and snorkeling in which are among the major attractions in Bali. Experienced and novice divers around the globe will experience and many underwater marine creatures such as beautiful and colorful coral reefs and tropical fish. Bali diving sites offers a lot of beginners and professional divers. There are abundant soft and ahrd coral reefs with a variety of marine life such as dolphins, rays, turtle, sea snakes and moray eels. There are many unexplored, unexploited and uninhibited dive sites in Bali that are also best in diving. The waters of the Tropical Island of Bali is offering magnificent waves that is perfect for surfing. Surfing in Bali Island is introduced by Australian surfers in the 60’s. Because of the good tropical climate in Bali, surfers can surf everyday. Out-standing reef breaks are found in Kuta and Sanur. Sanur reef is a real pleasure because, here you will find a tube-forming wave that will carry you back to the seashore and in this way.